5 Solusi Mengobati Keputihan Saat Hamil

DITULIS OLEH:
Cindy Wijaya 


Apa penyebab keputihan saat hamil? Mungkin saat ini anda sedang mengalami masalah ini dan ingin mencari tahu apa penyebabnya. Keputihan pada saat hamil biasanya disebabkan karena adanya perubahan hormon dan aliran darah pada area rahim yang dapat mengakibatkan peningkatan proses sekresi pada organ kewanitaan. Perubahan ini dapat mengubah keseimbangan atas keasaman di area kewanitaan, sehingga dapat menyebabkan tumbuhnya jamur yang akan menimbulkan iritasi.

Selain itu, dapat juga disebabkan oleh adanya masalah pada area kewanitaan yang biasanya memang kerap terjadi pada usia kehamilan yang masih sangat muda dan seringnya hampir mirip dengan beberapa penyebab keputihan lainnya. Penyebab yang paling umum yaitu karena masalah pada kebersihan di area kewanitaan.

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Seperti yang kita ketahui bahwa keputihan ini terbagi menjadi dua jenis berdasarkan sifatnya, yaitu fisiologis (normal) dan ada juga yang patologis (tidak normal). Apabila keputihan Anda dalam keadaan normal maka cairan yang akan dikeluarkan cenderung jernih, tidak berbau dan tidak menimbulkan rasa gatal.

Berbeda dengan keputihan patologis akan mengeluarkan cairan yang memiliki bau, menimbulkan rasa gatal, dan nyeri ketika buang air kecil. Selain itu, warnanya juga cenderung akan lebih kehijauan. Apabila Anda sedang hamil dan mengalami masalah ini, artikel ini akan memberikan informasi mengenai solusi mengatasi keputihan saat hamil.

Solusi dalam Cara Mengatasi Keputihan Saat Hamil

  • Gunakan air bersih

    Solusi dalam mengatasi keputihan saat hamil yang pertama ialah dengan mencuci area kewanitaan Anda dengan menggunakan air bersih. Hindarilah untuk mencuci area sensitif ini dengan air kotor karena ini dapat membahayakan Anda.

  • Gunakan celana dalam katun

    Celana dalam berbahan katun dapat menyerap keringat dengan lebih baik. Selain itu hindarilah pemakaian celana dalam berbahan dasar sintesis dan juga celana yang ketat.

  • Jangan sering pakai panty liner

    Untuk sebagian orang, apalagi ibu hamil, biasanya suka pakai panty liner ketika keputihan, namun ini tentunya tidak baik. Solusi mengatasi keputihan saat hamil ini harus Anda patuhi, karena penggunaan panty liner yang terlalu sering dapat membuat area kewanitaan Anda menjadi bertambah lembab.

  • Bersihkan dengan rutin

    Bersihkan dengan rutin area kewanitaan Anda, namun janganlah terlalu sering yaitu cukup ketika selesai buang air kecil atau buang air besar. Mencuci organ pada kewanitaan ini dapat mengurangi risiko terkena kontaminasi mikroorganisme di saluran kantung kemih dan juga anus.

  • Konsultasikan ke dokter

    Apabila Anda berkeinginan untuk menggunakan obat-obatan, maka sangat disarankan untuk konsultasikan terlebih dahulu ke dokter kandungan atau bidan Anda. Pastikan obat-obatan apapun yang dikonsumsi memang obat yang diresepkan oleh dokter.

Apapun penyebab dari masalah keputihan Anda, sebaiknya Anda harus mengatasinya dari sedini mungkin. Ini terutama penting apabila Anda mengalami keputihan saat hamil. Ikutilah cara-cara yang sudah dijelaskan di atas untuk membantu mengatasi masalah keputihan. Semoga dapat membantu.

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}