Amnesia retrograde adalah jenis hilang ingatan yang menyebabkan ketidakmampuan untuk mengakses ingatan yang terbentuk sebelum timbulnya amnesia. Penyebab amnesia retrograde adalah kerusakan pada bagian otak yang terkait dengan penyimpanan ingatan.
Amnesia ini memengaruhi ingatan retrograde (memori retrograde), yang maksudnya adalah informasi yang terjadi sebelum suatu kejadian tertentu, misalnya sebelum terjadinya kecelakaan yang menyebabkan cedera otak.
Jenis amnesia ini kadang bersifat sementara, tapi juga bisa terjadi secara permanen atau progresif (memburuk bertahap). Seberapa parah dan berapa lama amnesia ini terjadi tergantung pada apa penyebab amnesia retrograde ini.
Retrograde amnesia adalah kebalikan dari anterograde amnesia. Amnesia anterograde adalah jenis hilang ingatan yang menyebabkan ketidakmampuan untuk membentuk ingatan baru. Orang yang menderita jenis amnesia ini mengalami kesulitan membentuk ingatan baru setelah timbulnya amnesia mereka. Seseorang juga dapat mengalami kedua jenis amnesia ini, retrograde dan anterograde.
Apa Saja Gejala Amnesia Retrograde?
Gejala-gejala dari retrograde amnesia dapat berbeda-beda pada masing-masing penderitanya, bergantung pada jenis dan tingkat keparahan dari cedera penyebabnya. Namun ada tanda-tanda umum yang menandakan jenis amnesia ini, antara lain:
- Tidak mampu mengingat kejadian-kejadian yang terjadi sebelum munculnya amnesia.
- Lupa dengan fakta-fakta dan pengetahuan umum yang mereka pelajari sebelum munculnya amnesia.
- Tidak bisa ingat nama, wajah, tempat, tanggal, dan fakta lain yang mereka pelajari sebelum cedera terjadi.
- Masih memiliki keterampilan dan kemampuan yang dimiliki sebelum munculnya amnesia.
- Mampu mengingat ingatan jangka panjang yang sudah lama terjadi, misalnya kejadian yang terjadi selama masa kanak-kanak.
Beberapa penderitanya hanya kehilangan ingatan tentang kejadian-kejadian yang terjadi sebelum mereka mulai mengalami amneisa, yang berarti mereka dapat membentuk ingatan baru. Dalam kasus lain, seseorang dapat mengalami amnesia anterograde sekaligus retrograde, yang berarti ia juga tidak dapat membuat ingatan baru.
Jenis-Jenis Amnesia Retrograde
Ada beberapa jenis retrograde amnesia yang dapat dialami oleh para penderitanya. Berikut penjelasan dari masing-masing jenis tersebut.
Amnesia Retrograde Focal
Orang-orang yang mengalami amnesia ini tidak mengalami gejala-gejala amnesia anterograde. Mereka dapat membentuk ingatan baru dan mempelajari keterampilan baru. Jenis ini juga kadang disebut sebagai retrograde amnesia murni atau terisolasi.
Amnesia Retrograde Bertingkat Sementara
Ini adalah jenis yang paling umum dari retrograde amnesia. Jenis ini sangat memengaruhi ingatan yang baru, dimana ingatan yang lebih lama mungkin hanya sedikit terpengaruh namun ingatan yang paling dekat dengan timbulnya amnesia sangat terpengaruh.
Seberapa luas ingatan yang hilang tergantung pada sumber dan tingkat keparahan amnesia tersebut. Kadang seseorang tidak terlalu terpengaruh dan mungkin dapat mengingat peristiwa yang terjadi beberapa tahun sebelum cedera mereka. Dalam kasus lain, seseorang mungkin kehilangan hampir semua ingatan dewasa mereka.
Meskipun kehilangan ingatan ini bisa parah, para penderitanya umumnya bisa mempertahankan ingatan dari masa kanak-kanak dan remaja.
Amnesia Disosiatif
Ini adalah jenis retrograde amnesia yang mungkin terjadi karena trauma psikologis. Hilang ingatan disebabkan oleh syok emosional dan seringnya bersifat sementara.
Setelah kejadian yang menimbulkan trauma psikologis tersebut, seseorang mungkin kesulitan untuk mengingat detail dari apa yang terjadi sebelum atau selama trauma. Ia mungkin juga kesulitan untuk mengingat informasi-informasi tentang dirinya sendiri.
Jenis amnesia ini berdampak pada persepsi dan kesadaran diri seseorang. Karena beratnya stres atau trauma yang dihadapi seseorang, ia bisa ‘memisahkan diri’ dari dirinya sendiri dan dari kehidupannya sendiri sebagai cara untuk mengatasinya.
Amnesia Pasca-Trauma (Cedera)
Penyebab amnesia retrograde ini bisa karena cedera otak traumatis seperti pada kasus stroke atau cedera kepala. Orang yang menderita jenis amnesia ini tidak ingat dengan cedera atau kejadian yang menyebabkan amnesia. Ia juga mungkin kesulitan untuk mengingat identitasnya atau untuk mengenali waktu dan tempat ia berada.
Amnesia Global Sementara
Jenis ini terjadi secara tiba-tiba dan menyebabkan penderitanya tidak bisa membentuk ingatan baru selama mengalami amnesia. Penderita kondisi ini dapat mengingat siapa mereka dan mengenali anggota keluarga mereka, tapi mungkin kesulitan untuk memahami apa yang sedang mereka lakukan atau di mana mereka berada.
Amnesia ini bersifat sementara dan relatif singkat, sering kali berlangsung kurang dari 1 jam hingga 10 jam. Gejala-gejala amnesia yang mereka alami biasanya pulih dalam 24 jam.
Apa Penyebab Amnesia Retrograde?
Penyebab amnesia retrograde adalah kerusakan pada bagian otak yang berperan dalam ingatan dan emosi. Kerusakan tersebut mungkin terjadi akibat cedera, penyakit, dan stres. Berikut adalah sejumlah kondisi yang dapat menjadi penyebab amensia retrograde:
Henti Jantung: Serangan jantung dapat menyebabkan kekurangan oksigen sementara ke otak, yang dapat menyebabkan retrograde amnesia, masalah kognifit lainnya, atau kerusakan otak.
Penyakit: Kondisi yang berkembang secara bertahap seperti Alzheimer, Huntington, dan multiple sclerosis dapat menyebabkan gejala amnesia retrogad.
Cari produk herbal untuk penyakit Anda? Ayo konsultasi gratis dengan ahli herbal DEHERBA.COM!
WHATSAPP SEKARANGTerapi Electroconvulsive (ECT): ECT adalah pengobatan untuk depresi dan kondisi kejiwaan lainnya yang dilakukan dengan menginduksi kejang dengan arus listrik singkat. Hal ini dapat menyebabkan hilangnya ingatan retrograde. Mungkin hilang ingatan akan membaik seiring waktu, tapi beberapa orang mengalami hilang sebagian ingatan yang terus-menerus.
Infeksi: Infeksi otak seperti ensefalitis kadang dapat menjadi penyebab amnesia retrograde.
Kurang Gizi: Mengonsumsi alkohol secara berlebihan dan jangka panjang dapat menyebabkan defisiensi tiamin (B12) yang disebut sindrom Korsakoff. Penderita sindrom Korsakoff mengalami gejala amnesia retrograd yang disebabkan oleh berkurangnya volume hipokampus di otak.
Kejang: Kejang-kejang akibat epilepsi atau penyebab lain juga dapat merusak bagian otak yang berhubungan dengan ingatan.
Cedera Otak Traumatis: Kerusakan otak akibat stroke, cedera, atau penyebab lain dapat menyebabkan hilang ingatan.
Bagaimana Cara Mengatasi Amnesia Retrograde?
Tidak ada pengobatan khusus untuk amnesia retrograd. Penting untuk terlebih dulu memahami apa yang menyebabkan jenis hilang ingatan ini, dan kemudian mengobati penyebab yang mendasarinya.
Dalam beberapa kasus, pengobatan dapat membantu memulihkan atau menghentikan kerusakan yang menyebabkan hilangnya ingatan. Misalnya, melakukan langkah-langkah untuk menghilangkan stres dan mengobati defisiensi tiamin dapat menghentikan amnesia agar tidak memburuk.
Dalam kasus lain, seperti pada jenis amnesia global sementara atau retrograde amnesia yang disebabkan oleh ECT, efeknya mungkin hanya sementara dan akan hilang sendiri seiring waktu.
Namun adakalanya kerusakan dan hilang ingatan mungkin terjadi secara permanen. Meskipun tidak ada pengobatan yang dapat menyembuhkan kondisi degeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson, namun ada obat-obatan yang dapat membantu memperlambat perkembangan penyakit tersebut.
Menghadapi Dampak Amnesia Retrograde
Apabila Anda mengalami amnesia ini, ada beberapa strategi yang dapat membantu Anda mengatasi gejala-gejalanya serta meminimalkan dampaknya pada kehidupan sehari-hari. Jenis hilang ingatan ini dapat menjadi tantangan, terutama jika menyulitkan penderitanya untuk memahami apa yang sebenarnya sudah terjadi dan apa yang sudah mereka alami.
- Terapi okupasi dapat membantu penderita amnesia untuk mempelajari kembali informasi dan pengatahuan yang hilang karena amnesia. Meskipun mereka mungkin tidak bisa memperoleh kembali ingatan lama, tapi mereka dapat membentuk ingatan baru dan sering kali memiliki dasar ingatan lama yang dapat mereka bangun.
- Psikoterapi dapat membantu orang yang mengalami amnesia retrograd karena stres atau trauma psikologis. Dengan bekerja sama dengan terapis yang berpengalaman, penderita amnesia dapat memproses pengalaman mereka, mempelajari strategi mengatasinya yang baru, dan menemukan cara untuk menghadapi tantangan emosional yang disebabkan oleh amnesia mereka.
Anda juga mungkin dapat terbantu dengan menggunakan alat teknologi untuk menangani efek amnesia retrograd. Meskipun Anda tidak memiliki ingatan tentang peristiwa yang terjadi sebelum amnesia dimulai, Anda bisa menggunakan alat di HP atau tablet untuk mencatat informasi penting yang diperlukan.
Pertimbangkan untuk menyimpan catatan, pengingat, foto, dan petunjuk praktis lainnya di perangkat Anda untuk menemukan nama, tanggal, tempat, dan detail penting lainnya kapan pun diperlukan.
Kesimpulan tentang Amnesia Retrograde
Amnesia retrograde menyebabkan ketidakmampuan untuk mengingat kejadian-kejadian di masa lalu yang terjadi sebelum munculnya amnesia. Penyebab amnesia retrograde bisa karena cedera, penyakit, stres, infeksi, atau masalah kesehatan lain yang memengaruhi otak.
Hilang ingatan akibat jenis amnesia ini bisa bersifat sementara dan relatif singkat, tapi juga bisa terjadi dalam jangka panjang bahkan permanen. Meskipun tidak ada pengobatan khusus untuk amnesia ini, namun ada perawatan-perawatan yang dapat diupayakan untuk mengatasi penyebab yang mendasari amnesia ini.
Mengalami jenis amnesia ini bisa membingungkan dan menyedihkan. Karena penyebabnya bisa bermacam-macam, penting untuk mencari tahu apa penyebab yang mendasarinya agar Anda bisa mendapatkan bantuan yang tepat. Meskipun hilang ingatan Anda mungkin tidak bisa dipulihkan, tetapi ada strategi yang bisa diupayakan untuk meminimalkan dampaknya pada kehidupan sehari-hari Anda.
Demikianlah artikel ini yang membahas tentang amnesia retrograde. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Anda dan keluarga. Temukan juga ulasan-ulasan menarik lain seputar topik kesehatan hanya di Deherba.com.