Anda bisa mengalami diare sewaktu waktu dalam keseharian Anda. Keluhan ini bisa muncul dengan beragam penyebab dan sebagian besar sebenarnya bukan masalah serius. Tapi diare jelas sangat mengganggu dan bila diabaikan bisa menjadi masalah yang serius. Karenanya penting untuk mengetahui apa cara cepat atasi diare dengan aman.
Tapi yang perlu dicatat, ternyata banyak informasi seputar tips atasi diare yang tersebar di masyarakat tidak selalu aman. Beberapa saran bisa jadi justru memiliki resiko tanpa Anda sadari. Itu sebabnya, tidak ada salahnya melihat diare dari kacamata dokter dan melihat lebih jauh apa yang mereka sarankan.
Saran Dokter Untuk Cara Cepat Atasi Diare
Ketika Anda menyadari Anda mulai BAB dengan lebih cair dari seharusnya, Anda bisa coba sejumlah saran dokter Amir Masoud, MD berikut ini. Beliau merupakan ahli Gastroenterologi dari Yale Medicine, Connecticut. Saran ini diklaim akan menjadi cara cepat atasi diare dengan aman. Setidaknya terdapat 8 saran yang bisa Anda coba di sini.
Minum Lebih Banyak
Kita awali dulu dengan mencegah efek diare dan bukan menghentikan diare. Karena hal terpenting yang harus diutamakan ketika diare terjadi adalah mencegah efek dari diare muncul baru kemudian menentukan cara cepat atasi diare.
Ketika Anda sejak kecil disarankan untuk mengonsumsi oralit ketika mengalami diare. Ini tidak bekerja menghentikan diare, tetap akan membantu tubuh Anda tetap terhidrasi. Karena feses yang banyak mengandung air akan menyebabkan tubuh Anda kekurangan cairan dengan cepat. Ini bisa menyebabkan kondisi serius bila tidak segera dicegah dan atasi.
Hanya faktanya tidak selamanya kita mudah menjangkau oralit seketika Anda mengalami diare. Beruntung bila Anda bisa segera mendapatkannya. Pada kondisi demikian, yang perlu Anda pastikan adalah minum air. Pastikan acapkali Anda BAB cair, Anda segera minum air setelahnya. Ini akan menjadi cara cepat untuk membantu tubuh Anda tidak kekurangan cairan.
Meski demikian, Anda harus cukup berhati hati dalam memilih minuman apa yang sebaiknya Anda konsumsi. Hindari minuman yang bersifat diuretik seperti kopi, alkohol, gula dan prune. Karena ini justru akan mendorong Anda mengeluarkan lebih banyak cairan.
Minuman Olahraga Untuk Gantikan Oralit
Sekali lagi, oralit ternyata bukan satu satunya pilihan untuk memastikan Anda tidak dehidrasi selama diare. Namun kadang air biasa tidak cukup untuk Anda. Anda butuh lebih dari sekedar air biasa untuk membantu tubuh Anda tetap terhidrasi dengan baik.
Dalam hal ini Anda membutuhkan elektrolit dan itulah fungsi sebenarnya dari oralit. Namun untuk mendapatkan asupan elektrolit, Anda tidak harus selalu menggunakan cara konvensional seperti oralit. Ada cara yang lain nyaman di lidah Anda yaitu dengan mengonsumsi minuman olahraga.
Catatan yang perlu Anda pahami di sini, Anda membutuhkan sport drink  dan bukan minuman energi. Minuman energi jelas mengandung banyak taurine, gula dan komposisi kafein yang sangat tinggi. Jelas bukan minuman yang disarankan untuk Anda saat diare.
Minuman olahraga pada dasarnya adalah air putih yang telah mengandung elektrolit, sedikit gula, sedikit elemen natrium serta kalium. Ini akan memenuhi kebutuhan elektrolit tubuh dalam kadar yang sesuai kebutuhan.
Karena pada prinsipnya sport drink ini bekerja menggantikan cairan dan elektrolida dalam tubuh yang keluar karena Anda berkeringat berlebihan saat olahraga. Jadi bisa dikatakan ini juga berfungsi sama pada kasus diare. Dan akan menjadi oralit dengan rasa lebih nyaman di lidah.
Anda bisa pula memilih minuman elektrolit lain seperti air kelapa. Ini bekerja efektif menggantikan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Dan sebenarnya, air kelapa memiliki efek anti toksin yang mungkin akan membantu menyerap toksin dalam usus.
Hindari susu dan produk turunannya
Sejumlah pandangan mengatakan bahwa cara cepat atasi diare adalah dengan mengonsumsi susu putih tanpa pemanis. Anda perlu berhati hati dengan cara ini, karena susu sendiri justru mengandung elemen asam amino yang dianggap dapat memperburuk diare.
Meski pada beberapa orang, susu akan mendorong efek mual dan akhirnya penderita diare mungkin akan memuntahkan isi perutnya yang mungkin saja mengandung toksin. Namun pada dasarnya secara medis cara ini tidak dianjurkan.
Susu dapat memicu reaksi pada enzim enzim pada lambung dan usus. Dan ini justru berpotensi menyebabkan efek lebih berat pada beberapa pasien. Sehingga susu dan jenis turunannya, termasuk keju tidak disarankan dikonsumsi saat diare.
Coba konsumsi prebiotik
Meski susu dan turunannya tidak dianjurkan untuk dikonsumsi penderita diare, rupanya pengecualian terjadi pada yoghurt. Karena kandungan probiotik di dalamnya, justru dianggap baik sebagai salah satu cara cepat atasi diare.
Sejumlah kasus diare berkaitan dengan bakteri jahat yang menginfeksi perut. Mengonsumsi probiotik yang mengandung bakteri baik akan membantu meningkatkan kadar bakteri baik dalam usus. Bakteri baik yang dominan akan membantu mengenyahkan bakteri jahat dalam usus.
Anda bisa mengonsumsi obat diare di apotik yang bekerja sebagai probiotik. Tetapi juga bisa memilih mengonsumsi makanan fermentasi yang dapat Anda jumpai di sekitar Anda. Tidak selalu harus yoghurt, tetapi makanan fermentasi lain seperti kimchi, sauerkraut, kefir, teh kombucha, tempe, miso dan tape.
Arang untuk atasi diare
Pilihan yang juga banyak diyakini secara medis akan membantu mengatasi diare adalah dengan mengonsumsi arang. Arang memiliki kemampuan anti toksin dan ini akan menjadi cara cepat atasi diare.
Menurut Current Medical Research and Opinion tahun 2017 dijelaskan bahwa terapi dengan arang akan sangat membantu menurunkan level toksin dalam usus. Dan sejumlah kasus diare dapat dikaitkan dengan keberadaan toksin dalam usus. Ini sebabnya, arang dianggap baik untuk cara cepat atasi diare.
Cari produk herbal untuk penyakit Anda? Ayo konsultasi gratis dengan ahli herbal DEHERBA.COM!
WHATSAPP SEKARANGArang di sini adalah jenis arang aktif. Untuk bisa mendapatkan manfaat aktif arang, Anda bisa mengonsumsi jenis obat obatan di apotik seperti norit. Produk ini mudah sekali Anda dapatkan di pasaran.
Arang aktif tidak bisa Anda samakan dengan arang biasa yang lazim Anda gunakan untuk memasak. Arang aktif yang dimaksudkan di sini adalah jenis arang yang dihasilkan dari jenis bahan vegetasi tertentu seperti bambu atau serabut kelapa yang dipanaskan dalam suhu sangat tinggi.
Bahan pembuatan arang tersebut sebelumnya telah dicampurkan dengan jenis kimia tertentu sehingga arang yang dihasilkan menjadi lebih solid dan mengikat. Sehingga efektif untuk mengikat unsur toksin dalam tubuh.
Jalankan BRAT diet
Anda mungkin asing dengan BRAT diet, tetapi rupanya diet ini memiliki manfaat cukup baik sebagai cara cepat atasi diare. BRAT sendiri adalah akronim dari Banana, Rice, Apple dan Toast. Secara sederhana, BRAT diet dilakukan dengan mengatur pola makan sementara berpusat pada keeempat menu tersebut.
Diet ini terdiri dari asupan makanan yang dikatakan mudah untuk dicerna dan mengurangi produksi feses. Karena produksi feses menurun, maka ini akan membantu mengurangi dorongan diare. Kandungan serat yang rendah juga dipercaya akan membantu menormalkan kembali kepadatan feses.
Dalam jangka pendek, BRAT diet memang dapat diandalkan sebagai cara cepat atasi diare. Namun, ketika diare mulai berhenti, Anda disarankan untuk kembali pada pola diet normal. Karena meneruskan BRAT diet dalam jangka lebih panjang dapat bersiko untuk tubuh Anda.
Kandungan nutrisi dalam BRAT diet terbilang terbatas. Ini tidak memiliki varian nutrisi sebagaimana yang dibutuhkan tubuh. Di sisi lain, mengonsumsi makanan dengan serat rendah dalam jangka panjang juga tidak disarankan. Ini akan menyebabkan gangguan pada sistem pembuangan dan meningkatkan penyerapan lemak dalam usus.
Minum Teh Hitam
Dalam kacamata medis, saran terakhir ini memang sedikit kontroversial. Karena beberapa pakar menyarankannya dan sisanya tidak. Ini karena karakter dari teh hitam yang sedikit rumit ketika dikaitkan dengan diare.
Untuk cara cepat atasi diare, Anda bisa segera mengonsumsi secangkir seduhan teh hitam. Beberapa orang beranggapan Anda harus menyeduhnya dengan kental. Tetapi sebenarnya tidak harus dibuat kental.
Karena semakin kental teh hitam semakin tinggi kadar kafein di dalamnya. Sedang kafein justru dapat memicu peningkatan gerakan peristaltik usus. Ini dapat meningkatkan rasa tidak nyaman dan mules saat pasien mengalami diare.
Teh hitam sekitar 2 cangkir sehari dapat membantu memadatkan feses. Membantu mengurangi intensitas diare. Pastikan tidak kental berlebihan dan tidak dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Penjelasan mengenai pemanfaatan teh hitam sendiri telah disampaikan dalam Journal of Evidence Based Complementary and Alternative Medicine tahun 2017.
Obat Medis Untuk Atasi Diare
Selain dengan cara cara di atas, Anda juga bisa atasi diare dengan mengonsumsi obat obatan yang tersedia di apotik. Sejumlah obat diare di pasaran memiliki pengaruh yang bisa diandalkan sebagai cara cepat atasi diare.
Pada umumnya, obat diare di apotik bekerja dengan membantu memperlambat kerja usus. Sehingga dinding usus akan menyerap lebih banyak air di dalam usus. Dengan harapan ini dapat mengurangi kadar air dalam feses. Beberapa jenis obat di apotik yang bisa Anda andalkan sebagai cara cepat atasi diare tersebut antara lain adalah Attapulgite dan Imodium.
Selain dengan kedua terapi ini, Anda juga bisa gunakan kaolin pectin, bismuth subsalycilate atau terapi suplemen zink. Meski sifatnya tidak secara langsung mengatasi diare, ketiganya bersifat meningkatkan daya tahan usus dan mengatasi toksin. Terapi obat dengan karbon aktif dan prebiotik biasanya juga bisa menjadi pilihan dalam hal ini.
Bagaimana bila Diare tidak kunjung sembuh?
Pada kondisi tertentu, diare tidak bisa hilang begitu saja dengan terapi terapi sederhana. Karena pada dasarnya diare sendiri lebih merupakan sebuah gejala dari pada disebut sebagai penyakit. Bila diare tidak sembuh dengan cara cara cepat atasi diare di atas, bisa jadi masalah pencernaan yang Anda alami lebih serius dari dugaan Anda.
Sebenarnya ada sejumlah alarm yang bisa Anda gunakan untuk menentukan kapan diare sebaiknya dianggap ancaman serius. Adapun gejala diare yang serius adalah sebagai berikut.
- Diare berlangsung dengan intens selama lebih dari 2 hari
- Anda mengalami demam selama diare berlangsung
- Anda menemukan lendir atau darah dalam feses yang keluar
- Diare terjadi lebih dari 10 kali dalam sehari dengan kondisi cukup cair
- Diare terjadi seperti tidak tertahankan dan sangat cair
- Anda memiliki sejarah dengan masalah liver
- Anda memiliki alergi tertentu
- Diare terjadi bersamaan dengan muntah muntah hebat
Biasanya, pada fase ini diare terjadi akibat efek infeksi atau keracunan. Cara cepat atasi diare ala rumahan seperti disampaikan di atas besar kemungkinan tidak lagi efektif untuk Anda. Anda perlu melalui proses pemeriksaan untuk memastikan apa penyebab diare sebenarnya. Dari hasil tes akan ditentukan bilamana Anda membutuhkan antibiotik untuk atasi infeksi pencernaan. Atau Anda membutuhkan tindakan lanjutan untuk membuang toksin yang terendap dalam usus.