Kaum wanita umumnya sangat peduli dengan cara memutihkan kulit karena produk-produk perawatan kulit menayangkan iklan-iklan gencar yang mencitrakan bahwa kecantikan diukur dari gelap atau terangnya warna kulit.
Di pasaran, kita dapat menemukan produk-produk kecantikan yang memberi klaim dapat memutihkan kulit. Tetapi, tentu dibutuhkan kewaspadaan saat memilih produk-produk kecantikan.
Beberapa dari produk tersebut bisa jadi mengandung bahan berbahaya. Apa saja yang bisa menjadi kandungan berbahaya tersebut dan bagaimana cara Anda dapat mengetahuinya?
Sebenarnya, putih atau gelapnya kulit sangat bergantung pada produksi zat melanin di bawah kulit. Pigmen melanin ini dihasilkan oleh sel pigmen khusus yang disebut melanosit.
Karena itu, penghambatan terbentuknya melanin merupakan prinsip dari cara memutihkan kulit yang diklaim oleh produk-produk kecantikan tertentu.
Produk perawatan kulit berbahaya yang umum di negara-negara Asia dan Afrika sebagian besarnya mengandung beberapa dari bahan berikut ini.
- Merkuri
Merkuri merupakan cara memutihkan kulit yang paling cepat, namun juga paling berbahaya. Mengingat bahwa paparan sinar matahari dapat mempengaruhi jumlah pigmen melanin yang dihasilkan kulit, maka penghambatan pigmentasi tentu sangat efektif untuk mencegah kulit menjadi gelap. Namun, merkuri dapat menyebabkan masalah kesehatan serius, seperti gangguan saraf, masalah emosi, flek dan rusaknya kulit, bahkan pada ibu hamil, dapat mengakibatkan keguguran atau cacat pada janin. - Hidrokuinon
Hidrokuinon juga sering dirujuk sebagai cara memutihkan kulit yang efektif dan lebih aman. Namun sebenarnya, penggunaan hidrokuinon sendiri dibatasi, maksimal hanya dua persen dan harus dengan resep dokter. Mengapa? Karena penggunaan secara berlebihan dan dalam jangka panjang dapat mengakibatkan efek samping seperti kerusakan ginjal dan hati, penyakit kulit, dan keracunan. Hidrokuinon juga dapat merusak jaringan elastin di bawah kulit, dan dengan demikian mempercepat penuaan sel kulit. - Kortikosteroid
Penggunaan yang salah dari steroid untuk kulit dapat menyebabkan penipisan kulit, garis-garis parut, dan bahkan memar akibat pembuluh vena yang rusak. Penggunaan dalam waktu panjang dapat mengganggu produksi hormon, dan dengan demikian mengganggu fungsi organ-organ penting dan dapat mengancam nyawa.
Jika Anda sedang mencari cara memutihkan kulit yang aman, bahan alami bisa menjadi alternatif yang masuk akal. Salah satu bahan memutihkan kulit yang paling mudah dicari adalah vitamin C.
Cari produk herbal untuk penyakit Anda? Ayo konsultasi gratis dengan ahli herbal DEHERBA.COM!
WHATSAPP SEKARANGKita tentu tahu bahwa kulit bisa kusam dan berwarna gelap jika sel-sel kulit mati. Vitamin C merupakan antioksidan alami yang dapat mencegah rusaknya sel kulit akibat radikal bebas dan dengan demikian mencegah kekusaman kulit.
Selain itu, penggunaan vitamin C, baik di kulit maupun melalui asupan gizi, merupakan cara memutihkan kulit yang paling mudah dan cukup efektif karena vitamin C dapat membantu dalam pembentukan kolagen yang merangsang pembentukan sel baru.
Sel kulit yang baru tentu akan berwarna lebih terang sehingga memberikan efek kulit lebih cerah dan putih. Selain vitamin C yang larut air, kita juga membutuhkan antioksidan yang larut lemak, yaitu vitamin E. Vitamin ini bisa masuk ke dalam lapisan lemak di bawah kulit dan melindungi jaringan elastin kulit.
Bahan-bahan yang kaya akan vitamin E dan C di antaranya adalah Noni juice yang dibuat dari buah Noni segar. Selain karena mengandung kedua vitamin ini, Noni juice juga mengandung bahan-bahan lain yang cocok dikonsumsi sebagai cara memutihkan kulit.
Di antaranya adalah glutation, asam askorbat, beta karoten, Ko-enzim Q10 yang tereduksi, dan asam amino lainnya. Jadi, daripada Anda pusing-pusing menentukan cara memutihkan kulit yang aman untuk Anda, mengapa tidak mencoba cara alami dengan mengonsumsi Noni juice?