Apa Saja Makanan yang Baik Dimakan Setelah Operasi?

DITULIS OLEH:
Cindy Wijaya 


Prioritas utama setelah operasi adalah cepat sembuh. Kita ingin pulih dan bisa kembali ke aktivitas biasa, jika bisa sesegera mungkin. Meski awalnya tidak selera makan setelah operasi, tapi penting untuk tetap memenuhi kebutuhan gizi. Mengonsumsi makanan bergizi yang tepat bisa mempercepat pemulihan; tapi memakan makanan yang salah juga bisa menimbulkan ketidaknyamanan dan bahkan masalah lain.

Dokter bisa memberikan saran tentang makanan yang baik dimakan setelah operasi, karena jenis makanan yang tepat bagi harus disesuaikan dengan masalah kesehatan yang dimiliki dan jenis operasi yang dijalani.

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Namun untuk mendapat gambaran umum, dalam artikel ini akan dibahas apa saja makanan yang membuat luka operasi cepat sembuh dan apa saja makanan yang harus dihindari setelah operasi. Semoga pembahasan ini bisa bermanfaat dalam pemulihan operasi Anda.

Apa Saja Makanan yang Baik Dimakan Setelah Operasi?

Ada banyak jenis makanan yang membuat luka operasi cepat sembuh dan meningkatkan kekebalan tubuh. Banyak ahli kesehatan menyarankan untuk mengonsumsi makanan yang tinggi protein, vitamin A dan C, serta zinc.

Penelitian menunjukkan bahwa makan segera setelah diperbolehkan untuk makan dapat mengurangi risiko infeksi, mempercepat kesembuhan, dan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk dirawat di rumah sakit. (Sumber: GoodRx Health)

Makanan yang Baik untuk Mencegah Sembelit

Sembelit umum terjadi setelah operasi. Kita bisa mencegah dan mengatasi sembelit pasca operasi dengan mengonsumsi makanan tinggi serat, terutama jenis serat tidak larut. Jenis serat ini mendorong pergerakan makanan melalui sistem pencernaan, sehingga buang air besar bisa teratur. (Sumber: Verywell Health)

Berikut adalah beberapa makanan tinggi serat yang dapat membantu mencegah sembelit setelah operasi:

  • Serealia utuh (whole grain) seperti roti gandum utuh
  • Beras merah
  • Oatmeal
  • Buah-buahan dan sayuran segar
  • Kacang-kacangan
  • Biji-bijian
Oatmeal dicampur buah-buahan dan kacang-kacangan, (hoto by Lazarenko I.G. from Lazartivan)

Penting juga untuk minum air yang cukup. Karena dehidrasi bisa memperparah sembelit dan membuat serat jadi kurang bermanfaat. Para ahli menyarankan untuk minum setidaknya 8 gelas air per hari.

Selain itu, ada beberapa makanan yang harus dihindari setelah operasi untuk mencegah sembelit, antara lain:

  • Daging merah, seperti daging sapi, kambing, dan domba
  • Keju
  • Daging olahan, seperti sosis dan ham
  • Roti putih, mie, dan biskuit
  • Camilan manis dan kue

Hindari juga minuman yang mengandung alkohol dan kafein, karena zat tersebut punya efek diuretik yang bisa memicu dehidrasi dan sembelit.

Makanan yang Membuat Luka Operasi Cepat Sembuh

Seraya pemulihan operasi, tubuh memerlukan lebih banyak kalori untuk mendukung proses pemulihan tersebut. Jadi kita membutuhkan makanan bergizi tinggi untuk membuat luka operasi cepat sembuh. Pastikan untuk menyantap makanan yang tinggi kandungan nutrisi, vitamin, dan mineral.

Protein

Protein akan dipecah menjadi asam amino saat dikonsumsi, yang digunakan untuk memperbaiki dan menumbuhkan jaringan baru. Ini bisa mempercepat pemulihan luka operasi.

Dan jika harus bed rest atau membatasi gerakan seraya pemulihan, memakan cukup protein juga membantu memulihkan otot yang hilang pasca operasi. Protein juga meningkatkan kekebalan tubuh dengan menyediakan bahan pembangun untuk pertumbuhan dan fungsi sel kekebalan.

Berikut beberapa makanan yang membuat luka operasi cepat sembuh karena tinggi protein:

  • Daging ayam
  • Ikan-ikanan
  • Telur
  • Kacang-kacangan
  • Biji-bijian
  • Tahu dan tempe
  • Keju cottage
  • Yogurt
  • Susu sapi atau susu kedelai

Ada juga makanan yang harus dihindari setelah operasi meski tinggi protein, seperti daging merah dan daging olahan. Karena meski tinggi protein, kedua jenis daging tersebut juga tinggi lemak jenuh, yang dapat memicu peradangan pada saluran pencernaan dan sembelit.

Ilustrasi makanan yang harus dihindari setelah operasi
Hindari daging olahan seperti sosis. (Photo by gbh007 from Getty Images)

Vitamin A

Vitamin A berperan dalam proses yang mendukung penyembuhan kulit dan menumbuhkan sel-sel kulit baru agar luka cepat sembuh. Vitamin A juga membantu memperkuat kekebalan. Berikut beberapa makanan yang membuat luka operasi cepat sembuh karena tinggi vitamin A:

  • Ubi jalar
  • Bayam
  • Wortel
  • Brokoli
  • Paprika merah
  • Buah mangga
  • Telur
  • Alpukat

Vitamin C

Vitamin C membantu tubuh membentuk kolagen, protein yang ada pada kulit dan jaringan ikat. Kita butuh kolagen untuk membentuk jaringan baru selama penyembuhan luka. Vitamin C juga mendukung sistem kekebalan, yang mengurangi risiko infeksi.

Ahli Herbal

Cari produk herbal untuk penyakit Anda? Ayo konsultasi gratis dengan ahli herbal DEHERBA.COM!

WHATSAPP SEKARANG

Berikut beberapa makanan yang baik dimakan setelah operasi karena tinggi vitamin C:

  • Buah-buahan jeruk
  • Stroberi
  • Tomat
  • Paprika merah dan hijau
  • Brokoli
  • Buah mangga
  • Jambu
  • Pepaya
  • Kentang

Zinc

Zinc adalah mineral yang berperan penting dalam banyak proses tubuh, termasuk metabolisme tulang, sistem saraf pusat, dan fungsi kekebalan. Zinc juga berperan penting dalam penyembuhan luka. Berikut beberapa makanan yang baik dimakan setelah operasi untuk memperoleh asupan zinc:

  • Ikan-ikanan dan seafood
  • Daging unggas, seperti ayam dan bebek
  • Telur
  • Serealia utuh
  • Kacang-kacangan

Noni Juice

Noni juice adalah minuman herbal yang sangat baik untuk mempercepat penyembuhan luka operasi. Penelitian yang dimuat Journal of Wound Care Vol. 16 No. 2 menunjukkan bahwa Noni dapat meningkatkan pembentukan kolagen yang penting untuk membentuk jaringan baru agar luka cepat tertutup.

Di samping itu, herbal ini juga berkhasiat sebagai pereda nyeri yang ampuh. Penelitian yang dimuat Phytotherapy Research Vol. 24 No. 1 mendapati bahwa efek pereda nyeri Noni sebanding dengan tramadol, yang sering diresepkan dokter untuk nyeri pasca operasi.

Karena itu, jika dokter mengizinkan, pasien yang sedang dalam masa pemulihan pasca operasi dapat mengonsumsi Noni juice untuk membantu mereka cepat pulih dari luka operasi maupun untuk meredakan nyeri pasca operasi.

Ilustrasi makanan yang membuat luka operasi cepat sembuh
Noni Juice (Photo by Ninetechno from Getty Images via Canva)

Bagaimana Jika Tidak Selera Makan Setelah Operasi?

Selera makan mungkin tidak ada setelah operasi. Apalagi jika ada gejala mual, muntah, kram perut, pasti membuat kita tidak mau makan.

Selera makan biasanya akan membaik dalam beberapa hari, tapi penting untuk tetap memenuhi kebutuhan gizi selama beberapa hari awal pasca operasi.

Untuk menjaga tubuh tetap kuat, cobalah makan makanan yang mudah dimakan atau yang hambar dalam porsi sedikit-sedikit sepanjuang hari. Fokuslah pada jenis makanan yang padat kalori, tinggi protein dan nutrisi lain.

Berikut beberapa makanan yang baik dimakan setelah operasi jika kurang selera makan:

  • Alpukat
  • Telur
  • Bubur
  • Daging ayam tanpa lemak dan kulit
  • Ikan berminyak seperti salmon dan tuna
  • Kacang-kacangan
  • Kentang dan ubi jalar

Jika menjalani operasi di bagian mulut, tenggorokan, atau lambung, mungkin akan lebih mudah untuk minum daripada makan. Jika itu yang Anda alami, fokuslah pada makanan seperti jus, smoothies, sup ayam, sup krim, atau minuman berprotein yang bisa diminum atau disedot dengan sedotan.

Kalau mengalami gejala tidak nyaman di perut, cobalah minum teh peppermint atau teh jahe, atau mengisap permen jahe.

Kesimpulan

Apa saja makanan yang baik dimakan setelah operasi? Makanan yang tinggi serat dapat mencegah dan mengatasi sembelit setelah operasi. Contohnya antara lain: serealia utuh, beras merah, oatmeal, buah-buahan dan sayuran segar, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

Apa saja makanan yang membuat luka operasi cepat sembuh? Makanan yang tinggi protein, vitamin A dan C, serta zinc baik untuk mempercepat penyembuhan luka.

Makanan tinggi protein contohnya: ayam, ikan, telur, kacang-kacangan, tahu, tempe, dan susu. Makanan tinggi vitamin A contohnya: ubi jalar, wortel, bayam, brokoli, paprika merah, dan alpukat. Makanan tinggi vitamin C contohnya: jeruk, stroberi, tomat, paprika merah dan hijau, brokoli, dan pepaya. Makanan tinggi zinc contohnya: ikan, seafood, ayam, telur, dan kacang-kacangan.

Apa saja makanan yang harus dihindari setelah operasi? Hindari daging merah, daging olahan, makanan cepat saji, keju, makanan manis atau banyak gula, dan makanan yang terbuat dari tepung putih.

Demikianlah artikel ini yang membahas tentang apa saja makanan yang baik dimakan setelah operasi. Semoga informasi ini dapat berguna dalam menentukan pola makan pasca operasi. Temukan juga artikel-artikel menarik lain seputar kesehatan hanya di Deherba.com.

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}