Merokok Memperburuk Penyakit Diabetes

DITULIS OLEH:
Fery Irawan 


Merokok telah lama diketahui berefek negatif terhadap kesehatan manusia. Merokok dapat menaikkan resiko adanya kanker paru-paru dan mulut serta penyakit jantung, stroke, atau tekanan darah tinggi.

Tahukah Anda bahwa merokok juga dapat meningkatkan resiko seseorang untuk terserang diabetes melitus tipe 2 dibandingkan mereka yang tidak merokok?

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Hal ini dinyatakan pada artikel yang dirilis oleh JAMA (Journal of the American Medical Association) pada bulan Desember. Merokok dan diabetes memang saling terkait sebab merokok dapat menyebabkan diabetes dan merokok akan memperparah penyakit gula seseorang.

Bagaimana aktivitas merokok dapat memperburuk penyakit diabetes mellitus Anda? Sejumlah penelitian telah dilakukan untuk mencari tahu hubungan antara merokok dengan ketidaknormalan glukosa dalam darah.

Penelitian Carole Willi, M.D yang melibatkan 1.2 juta partisipan menyatakan bahwa ada keterkaitan langsung antara merokok dengan meningkatnya resiko diabetes.

Temuan penelitian ini mengindikasikan bahwa merokok tanpa pengaruh aktivitas lain dapat menyebabkan intoleransi pada glukosa. Dengan kata lain, tubuh tidak bisa lagi menerima glukosa.

Resiko terserang penyakit diabetes bagi mereka yang merokok lebih dari 20 batang per hari adalah sebesar 61% sedangkan mereka yang dikategorikan perokok ringan hanya memiliki kenaikan resiko diabetes sebesar 29%.

Lalu, mengapa merokok dapat menyebabkan penyakit diabetes? Merokok dapat menyebabkan diabetes melitus karena aktivitas merokok sangat mungkin menjadi penyebab dari resistensi insulin (penyebab diabetes tipe 2) dan respon yang tidak cukup terhadap sekresi insulin.

Ahli Herbal

Cari produk herbal untuk penyakit Anda? Ayo konsultasi gratis dengan ahli herbal DEHERBA.COM!

WHATSAPP SEKARANG

Banyak penderita diabetes yang merupakan perokok mencari alternatif agar mereka bisa merokok tanpa memasukkan nikotin dalam darah. Alhasil, rokok elektronik menjadi pilihan.

Namun, menurut Profesor Xiao-Chuan Liu, profesor kimia dari Politeknik Negeri California, rokok elektronik juga bukan pilihan yang baik karena tetap mengandung nikotin.

Satu-satunya cara penderita diabetes yang juga adalah perokok agar diabetes tidak semakin memburuk adalah membuang rokok dari menu diet diabetes. Dengan kata lain, berhenti merokok.

Merokok tidak hanya bisa meningkatkan resiko seseorang terserang diabetes tipe 2 tetapi juga komplikasi diabetes yang berbahaya. Komplikasi diabetes yang paling mematikan adalah tekanan darah tinggi yang bisa menyebabkan penyakit jantung.

Beberapa kandungan rokok dapat merusak dinding pembuluh darah yang mengakibatkan adanya tekanan darah tinggi dan stroke. Selain itu, aktivitas merokok dapat menyebabkan peradangan.

Jika peradangan terjadi pada penderita diabetes, peradangan ini akan susah diatasi sehingga penderita diabetes kemungkinan besar harus diamputasi.

Nah, sudah tahu efek negatif merokok pada penyakit diabetes Anda? Jadi jangan ragu-ragu untuk merancang langkah berhenti merokok sebelum Anda terkena diabetes tipe 2, sebelum penyakit jantung datang bersamaan dengan penyakit diabetes, dan sebelum kaki Anda harus diamputasi karena peradangan.

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Fery Irawan seorang editor sekaligus penulis yang antusias dan sadar untuk memberikan informasi kesehatan yang tidak berat sebelah. Aktif menulis beragam artikel kesehatan selama beberapa tahun terakhir. Ia selalu berupaya menyampaikan informasi yang aktual dan terpercaya, sesuai dengan ketentuan dan prinsip jurnalistik yang ada. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}