Obesitas sudah semakin lumrah di dunia yang sibuk sekarang ini. Fast food yang lebih banyak mengandung lemak dan gula dibandingkan protein dan serat, ditambah lagi arus informasi yang deras yang menyebabkan gaya hidup kurang gerak, telah mengarahkan generasi sekarang kepada problem obesitas.
Tetapi, apa obesitas itu? Apa penyebabnya? Dan, apa yang bisa membantu Anda mengatasinya? Obesitas adalah problem kompleks berupa ekses atau kelebihan lemak dalam tubuh sehingga dapat mengarah kepada penyakit-penyakit lainnya.
Obesitas biasanya ditentukan dari indeks massa tubuh seseorang (BMI), yaitu perhitungan terhadap berat badan dibandingkan tinggi badannya.
Tempat menumpuknya lemak sangat penting.
Lemak yang bertumpuk di lokasi sekitar abdomen (yang sering disebut bentuk tubuh apel) lebih cenderung mengakibatkan penyakit yang berkaitan dengan organ internal tubuh seperti diabetes, kolesterol tinggi, dan darah tinggi dibandingkan lemak di sekitar pinggul (yang sering disebut bentuk pir).
Berbagai Penyebab Obesitas
Faktor-faktor di bawah ini, baik sendiri maupun gabungan, dapat menyebabkan obesitas, baik pada anak maupun orang dewasa.
Faktor Genetik
Ada kaitan yang sangat erat antara problem kegemukan orang tua dengan anak. Tujuh puluh persen anak dengan orang tua yang mengalami obesitas akan mengalami obesitas juga.
Dari antara anak-anak yang salah satu orang tuanya obesitas, 40% nya mengalami obesitas juga. Dan, hanya 10% yang orang tuanya sama sekali tidak obesitas.
Orang-orang dengan problem obesitas genetik biasanya memiliki gen yang mampu menyimpan energi lebih banyak dan memiliki metabolisme yang lebih rendah.
Sosial, Lingkungan, dan Psikologi
Di negara-negara maju, obesitas muncul pada orang-orang dari tingkat sosial kelas bawah, sementara di negara-negara berkembang, obesitas justru nyata pada orang-orang dari kelas sosial yang lebih tinggi. Selain itu, stres berlebihan justru akan meningkatkan resiko obesitas.
Problem Hipotalamus dan Endokrin
Kelainan pada fungsi endokrin, fungsi hipotalamus, dan tumor hipofisis atau tumor kelenjar pineal dapat menyebabkan seseorang menderita obesitas.
Gaya Hidup dan Pola Makan
Faktor yang paling utama dari obesitas adalah pola makan berlebihan. Jika jumlah kalori yang masuk melebihi kalori yang dibakar, dijamin tabungan lemak tubuh semakin besar.
Cari produk herbal untuk penyakit Anda? Ayo konsultasi gratis dengan ahli herbal DEHERBA.COM!
WHATSAPP SEKARANGHal ini diperparah dengan kurangnya aktifitas tubuh karena teknologi yang semakin canggih, misalnya elevator, lift, kendaraan pribadi, makanan siap saji yang mudah dan berkalori tinggi.
Noni Juice dan Obesitas
Jika ditelaah, orang yang mengalami obesitas memiliki kadar antioksidan-larut-lemak, vitamin E, dan karotenoid yang lebih rendah dibandingkan orang normal.
Hasil sebuah penelitian epidemiology mengungkapkan bahwa semakin tinggi asupan vitamin antioksidan—seperti vitamin E, karotenoid, dan vitamin C—maka semakin rendah angka resiko dan kematian akibat penyakit arteri koroner.
Kaitannya didasarkan pada proses modifikasi oksidatif lemak baik LDL. Menurut penelitian tersebut, antioksidan di atas, antara lain b-karoten, dapat melindungi LDL dari oksidasi. B-karoten yang dimaksud biasanya didapatkan dari bahan alami seperti sayur dan buah.
Berbagai Fitonutrien pada Buah Noni
Noni kaya akan berbagai fitonutrien. Di antaranya adalah vitamin A, C, dan B kompleks, juga beta-karoten. Selain itu, buah Noni juga mengandung trace mineral dan asam amino esensial, dan flavonoid.
Kombinasi dari berbagai fitonutrien ini dalam Noni juice dapat menjadi antioksidan super yang bisa melindungi LDL dari oksidasi. Perlindungan yang baik dari semua antioksidan tersebut akan mencegah pembentukan plak kolesterol di pembuluh darah arteri yang umum dialami oleh penderita obesitas.
Selain itu, orang dengan obesitas kemungkinan besar juga mengalami hiperinsulinemia. Artinya, orang yang memiliki kadar insulin dalam darah lebih cenderung menyimpan kalorinya dalam bentuk lemak.
Maka, untuk mengurangi penumpukan lemak dalam tubuh, sekresi insulin juga harus dikendalikan. Salah satunya adalah dengan meningkatkan asupan kromium yang dapat menghambat sekresi insulin dari kelenjar pankreas.
Mineral kromium ini banyak terkandung pada buah Noni sehingga dapat menghambat penumpukan lemak tubuh. Jika ditanya secara pribadi, pasti semua orang mendambakan bentuk tubuh ideal dan bukannya obesitas.
Selain mengurangi kepercayaan diri, obesitas juga dapat mengakibatkan berbagai penyakit lainnya. Jika Anda mengalami obesitas dan ingin mengatasinya, tentu tidak ada salahnya Anda mencoba Noni juice dan merasakan sendiri manfaatnya.