Pencegahan Penularan Virus Corona Menurut WHO & Kemenkes

DITULIS OLEH:
Cindy Wijaya 


Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kemenkes, Anung Sugihantono, menyatakan bahwa pencegahan penularan penyakit virus corona yang baru (COVID-19) adalah hal yang diperhatikan serius, bukan hanya menurut pemerintah di Indonesia tetapi juga WHO. Mengingat adanya bahaya penyebaran virus ini di Indonesia, kita yang tinggal di negeri ini perlu memahami bagaimana mengantisipasinya agar tidak sampai terkena infeksi yang berbahaya ini.

Dalam artikel ini akan dibahas langkah-langkah pencegahan penularan virus corona yang disarankan menurut WHO dan Kemenkes di Indonesia. Seluruh informasi di sini didasarkan atas sumber-sumber yang kredibel, silakan lihat bagian “sumber referensi” di akhir artikel untuk melihatnya.

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Panduan Pencegahan Penularan Virus Corona Menurut WHO


Berikut adalah rekomendasi standar menurut WHO bagi masyarakat umum untuk upaya pencegahan dan pengendalian penularan berbagai infeksi penyakit, termasuk infeksi virus corona:

Pencegahan Penularan Virus Corona Menurut WHO: Saat Harus Cuci Tangan

  • Setelah batuk atau bersin
  • Ketika merawat orang sakit
  • Sebelum, selama, dan sesudah menyiapkan makanan
  • Sebelum makan
  • Setelah memakai toilet
  • Ketika tangan terlihat kotor
  • Setelah melakukan kontak dengan binatang atau kotoran binatang

Pencegahan Virus Corona Menurut WHO: Cuci Tangan dengan Benar

  • Jika tangan terlihat kotor, harus cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir
  • Jika tangan tidak terlihat kotor, tangan bisa dicuci dengan air dan sabun atau dengan hand sanitizer yang berbahan dasar alkohol

Baca mengenai cara mencuci tangan yang benar untuk membunuh kuman penyakit di artikel ini: Langkah-Langkah Mencuci Tangan Menurut WHO.

Pencegahan Virus Corona Menurut WHO: Cegah Penularan Penyakit ke Orang Lain

  • Tutupi mulut dan hidung dengan tisu, lengan baju, atau siku tangan, saat batuk atau bersin
  • Setelahnya langsung buang tisu itu ke tempat sampah
  • Cucilah tangan segera setelah batuk atau bersin, dan ketika merawat orang sakit

Pencegahan Virus Corona Menurut WHO: Cegah Penularan Penyakit ke Diri Sendiri

  • Hindari kontak tanpa pelindung dengan orang sakit (termasuk menyentuh mata, hidung, atau mulutnya) dan dengan hewan ternak atau hewan liar

Pencegahan Penularan Virus Corona Menurut WHO: Praktik Keamanan Pangan

  • Gunakan talenan dan pisau yang berbeda untuk daging mentah dan makanan-makanan yang sudah dimasak
  • Cucilah tangan Anda setelah mengolah makanan mentah dan sebelum menyiapkan makanan matang
  • Jangan makan daging binatang yang sakit atau yang mati karena penyakit
  • Bahkan di daerah yang sedang wabah penyakit, daging binatang tetap bisa dimakan dengan aman asalkan dimasak sampai benar-benar matang dan diolah atau dipersiapkan dengan benar
Pencegahan Virus Corona dengan Cuci Tangan
Credit Photo: anup / Adobe Stock

Pencegahan Penularan Virus Corona Menurut WHO: Berbelanja di Pasar Basah

  • Cucilah tangan dengan sabun dan air setelah menyentuh binatang atau produk dari binatang
  • Jangan sentuh mata, hidung, dan mulut Anda selama berada di pasar basah
  • Hindari kontak dengan binatang yang sakit dan daging yang sudah busuk
  • Hindari kontak dengan binatang liar, sampah, dan cairan di pasar basah

Pencegahan Virus Corona Menurut WHO: Berjualan/Bekerja di Pasar Basah

  • Sering-seringlah cuci tangan dengan sabun dan air setelah menyentuh binatang dan produk binatang
  • Desinfeksi peralatan dan area kerja setidaknya satu kali dalam sehari
  • Kenakan baju pelindung, sarung tangan, dan masker ketika menangani binatang dan produk binatang
  • Lepaskan perlengkapan pelindung tersebut setelah selesai digunakan, cucilah setiap hari dan simpan itu di tempat kerja Anda (jangan bawa pulang)
  • Jangan sampai keluarga Anda terkena kotoran dari baju dan sepatu yang Anda pakai saat berjualan/bekerja di pasar

Pencegahan Penularan Virus Corona Menurut WHO: Sewaktu Bepergian

  • Jangan bepergian apabila Anda sedang demam dan batuk-batuk
  • Jika Anda mengalami demam, batuk-batuk, dan sesak napas, segera periksa ke dokter. Beritahukan padanya riwayat perjalanan Anda beberapa waktu belakangan ini
  • Hindari kontak dekat dengan orang yang sedang demam dan batuk-batuk
  • Sering-seringlah bersihkan tangan dengan hand sanitizer berbahan dasar alkohol atau dengan sabun dan air
  • Jangan sentuh mata, hidung, atau mulut dengan tangan yang tidak bersih
  • Jika Anda memakai masker, pastikan masker menutupi mulut dan hidung, dan jangan sentuh masker saat dipakai
  • Langsung buang masker sekali pakai setelah melepaskannya, dan cuci tangan setelah melepaskannya
  • Jika Anda sakit saat bepergian, segera cari bantuan medis
  • Beritahukan ke pihak medis tentang riwayat perjalanan Anda beberapa waktu belakangan ini
  • Hanya konsumsi makanan yang dimasak sampai benar-benar matang
  • Jangan meludah di tempat umum
  • Hindari kontak dekat dengan binatang yang sedang sakit

Baca mengenai cara memakai masker yang benar untuk mencegah penularan infeksi penyakit di artikel ini: Cara Pakai Masker yang Benar Menurut WHO.

Panduan Pencegahan Penularan Virus Corona di Indonesia oleh Kemenkes


Kemenkes juga telah mengeluarkan panduan untuk pencegahan penularan virus corona bagi masyarakat di Indonesia, yang dibuat bersama dengan organisasi GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat). Berikut adalah panduan pencegahan virus corona dari Kemenkes di Indonesia:

  • Sering mencuci tangan pakai sabun
  • Menggunakan masker jika sedang batuk atau pilek
  • Mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang, perbanyak makan sayur-sayuran dan buah-buahan
  • Sebisa mungkin hindari kontak dengan binatang
  • Rajin olahraga dan istirahat yang cukup
  • Jangan mengonsumsi daging yang tidak dimasak
  • Segera ke fasilitas kesehatan jika mengalami batuk, pilek, dan sesak napas

Bagi yang Melakukan Perjalanan ke China:

  • Menggunakan masker jika berada di kerumunan orang
  • Segera hubungi petugas kesehatan bila mengalami penyakit pernapasan selama di China atau setelah kembali ke Indonesia, beritahukan riwayat perjalanan Anda
  • Disarankan tidak mengunjungi pasar hewan selama berada di China

Segera ke Dokter Jika Mengalami Gejala Klinis Ini:

  • Demam
  • Batuk dan pilek
  • Sakit tenggorokan
  • Sangat lelah dan lemas
  • Gangguan pernapasan

Herbal untuk Membantu Pencegahan Penularan Virus Corona


Infeksi virus corona khususnya berbahaya bagi orang-orang yang memiliki kekebalan tubuh yang lemah, infeksi yang mereka alami bisa mengakibatkan penyakit serius seperti bronchitis atau pneumonia. Oleh sebab itu penting bagi kita semua untuk berupaya memperkuat kekebalan tubuh supaya bisa terhindar dari penyakit-penyakit berbahaya.

Herbal yang kami rekomendasikan untuk meningkatkan kekebalan tubuh ialah Noni juice, yang dibuat dari sari buah Noni (Morinda citrifolia). Herbal ini sudah dibuktikan secara ilmiah kemampuannya untuk meningkatkan kekebalan, dan senyawa di dalamnya terbukti dapat berfungsi sebagai imunomodulator.

Herbal Noni Juice untuk Pencegahan Penularan Virus Corona
Noni Juice (Credit Gambar Noni: Pichest / iStock)

Imunomodulator adalah senyawa yang memperkuat kekebalan / imun tubuh (imunostimulator) atau menekan reaksi imun yang berlebihan (imunosupresan).

Bukti ilmiah mengenai kemampuan Noni ini dapat dilihat dalam sebuah ulasan berjudul “The effects of Morinda citrifolia L. (noni) on the immune system: Its molecular mechanisms of action.”

Ahli Herbal

Cari produk herbal untuk penyakit Anda? Ayo konsultasi gratis dengan ahli herbal DEHERBA.COM!

WHATSAPP SEKARANG

Pada ulasan ilmiah itu disimpulkan bahwa Noni sanggup menyesuaikan sistem kekebalan melalui pengaktifan reseptor CB2 dan penekanan IL-4, serta peningkatan produksi sitokin IFNγ. Noni juga ditunjukkan memberikan efek imunomodulasi yang bermanfaat pada saat respons imun tubuh sedang lemah atau tidak memadai.

Kemampuan herbal ini memperkuat sistem imun / kekebalan kita sehingga tidak mudah terserang infeksi penyakit berbahaya, seperti virus corona.

Noni juice juga aman dikonsumsi oleh siapapun yang memiliki kekebalan tubuh yang lebih lemah, termasuk para lansia, tanpa menimbulkan efek samping atau ketergantungan meski dikonsumsi dalam waktu lama.

Akan tetapi kita semua tetap perlu mengupayakan tindakan pencegahan penularan virus corona yang telah direkomendasikan menurut WHO maupun Kemenkes di Indonesia, yang adalah cara utama untuk mengantisipasi agar penyakit corona yang baru (COVID-19) tidak menjadi wabah di negeri ini.

Sumber

Sumber Referensi:

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Virus Corona dari Cina Diduga Menular Antar Manusia. Published: 2020-01-21. URL: https://www.kemkes.go.id/article/view/20012200002/virus-corona-dari-cina-diduga-menular-antar-manusia.html

World Health Organization. Coronavirus disease (COVID-19) advice for the public. URL: https://www.who.int/emergencies/diseases/novel-coronavirus-2019/advice-for-public

Cuitan Twitter Kemenkes RI 24 Januari 2020. URL: https://twitter.com/KemenkesRI/status/1220971137074491392

Palu, Afa K, dkk. (2007). The effects of Morinda citrifolia L. (noni) on the immune system: Its molecular mechanisms of action. Journal of Ethnopharmacology. 115(3): 502-6

Tumpas Kanker, Tumor, Kista Mulai 30 Hari Tanpa Kemoterapi dan Pembedahan?!
Redakan Rasa Sakit Menahun Anda dengan 'Obat Pereda Nyeri' Alami Ini!
Pria Dewasa, Mau ‘Keras & Tahan Lama’ untuk Bahagiakan Pasangan Anda?

Tentang Penulis

Artikel dibuat oleh tim penulisan deherba.com kemudian disunting oleh Cindy Wijaya seorang editor dan penulis beragam artikel kesehatan. Ia senang meriset dan berbagi topik-topik kesehatan dan pemanfaatan herbal. Tinggal di Bogor “kota hujan” sehingga mencintai suasana hujan dan sering mendapat inspirasi ketika hujan. Silakan klik di sini untuk kontak penulis via WhatsApp.

Anda mendapat manfaat dari artikel-artikel kami? Mohon berikan ulasan untuk terus menyemangati kami menulis > Google Review

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}