Saat Anda menatap diri ke cermin, apakah Anda memperhatikan bahwa pori-pori kulit jadi terlihat membesar? Bisa jadi kondisi ini mengurangi kepercayaan diri Anda. Anda juga jadi bertanya-tanya, apa sebenarnya penyebab pori-pori besar? Dan apakah pori-pori bisa mengecil?
Dalam artikel ini akan dijelaskan mengenai apa saja yang dapat menjadi penyebab pori-pori wajah membesar. Juga akan dibahas sejumlah tips yang dapat diupayakan untuk membuat pori-pori tidak terlihat besar.
Apa Saja Penyebab Pori-Pori Besar?
Apa itu pori-pori yang membesar? Pori-pori yang membesar adalah lekukan di permukaan kulit wajah yang mengandung satu atau bebreapa lubang ke saluran yang membawa keringat dan minyak dari masing-masing kelenjar ekrin dan kelenjar sebaceous.
Pori-pori membesar dapat dialami oleh siapa saja dan di usia berapa saja. Namun ada sejumlah faktor yang dapat menjadi penyebab pori-pori besar pada sebagian orang.
Berikut adalah beberapa penyebab pori-pori wajah membesar:
Faktor Genetik
Faktor genetik berperan penting dalam menentukan ukuran pori-pori di kulit. Jadi jika orang tua Anda memiliki pori-pori yang besar, ada kemungkinan besar Anda juga akan memilikinya. Gen dapat menjadi penyebab pori-pori wajah membesar, dan terbuka di sekitar pipi, dahi, dan hidung Anda.
Dan apabila Anda tidak merawat kulit dengan baik, itu dapat dengan mudah menyebabkan penumpukan kulit mati dan semakin meregangkan pori-pori Anda.
Peningkatan Produksi Sebum
Penyebab pori-pori besar yang utama adalah produksi sebum (minyak) yang berlebihan. Setiap pori memiliki kelenjar sebaceous (kelenjar minyak) yang mengeluarkan sebum. Dan ketika kelenjar itu menghasilkan minyak berlebih, itu menyebabkan kulit berminyak.
Meskipun sebum berfungsi sebagai pelembap alami untuk kulit, namun kelebihan produksinya bisa menjadi masalah. Itu bisa menjadi salah satu penyebab pori-pori wajah membesar.
Faktor Penuaan
Penuaan tidak terelakkan. Seiring bertambahnya usia, kulit Anda kehilangan kelenturannya, yang dapat menyebabkan pori-pori wajah membesar daripada sebelumnya. Itu juga membuat kulit Anda terlihat melar dan kendor.
Pori-pori kulit yang membesar adalah bagian alami dari proses penuaan, karena produksi kolagen di kulit mulai berkurang, membuat kulit jadi kurang kencang.
Kerusakan Akibat Matahari
Iklim lembap dan peningkatan paparan sinar matahari dapat mengurangi kolagen di kulit Anda, menjadi penyebab pori-pori besar dan kerutan di kulit. Produksi kolagen itu penting, karena menjaga kulit tetap kencang dan sehat.
Bukan hanya itu, kerusakan akibat sinar matahari juga dapat memicu kendur di sekitar tepi, sehingga mengurangi kadar air di kulit.
Folikel Rambut yang Besar
Setiap rambut memiliki folikel, dan setiap folikel rambut letaknya ada di bawah pori-pori kulit. Pori-pori pada dasarnya adalah pembukaan atau lubang dari folilek rambut. Apabila folikel rambut ukurannya besar, maka pori-pori kulit Anda juga akan besar.
Produk Kulit yang Menyumbat Pori-Pori
Ada produk-produk kulit yang dapat menyebabkan penyumbatan pori-pori kulit. Produk tersebut disebut sebagai produk comedogenic. Penyumbatan tersebut dapat menjadi penyebab pori-pori wajah membesar, yang membuat pori-pori terlihat lebih jelas.
Sejumlah bahan-bahan produk kulit yang dapat menyumbat pori-pori kulit antara lain: cocoa butter, minyak kelapa (coconut oil), shea butter, minyak almond, minyak zaitun, alkohol, dan silikon.
Apakah Pori-Pori Bisa Mengecil?
Karena ukuran pori-pori Anda sebagian besar tergantung pada genetik Anda, maka Anda tidak bisa mengecilkannya secara permanen. Namun, Anda bisa membuatnya lebih tidak terlihat dengan membersihkannya dari minyak dan kotoran serta meningkatkan kolagen dan elastin kulit Anda. Langkah-langkah ini juga mencegah pori-pori tumbuh lebih besar.
Jadi apakah pori-pori bisa mengecil? Meski tidak bisa mengecil sepenuhnya, tapi pori-pori yang besar bisa dikurangi penampilannya agar tidak terlalu terlihat.
Bagaimana cara Mengecilkan Pori-Pori yang Besar?
Sebenarnya ada banyak hal yang bisa Anda upayakan untuk membuat pori-pori tidak terlalu terlihat. Banyak dari hal tersebut bisa Anda lakukan sendiri di rumah. Berikut adalah beberapa tips yang direkomendasikan oleh dokter kulit.
Gunakan Produk Kulit Non-Comedogenic
Istilah “non-comedogenic” maksudnya adalah produk yang tidak akan menyumbat pori-pori. Karena salah satu penyebab pori-pori besar adalah penyumbatan pori-pori tersebut.
Mau BEBAS dari SAKIT dengan herbal yang tepat? KONSULTASI GRATIS klik tombol WhatsApp ini:
WHATSAPP SEKARANGUntuk menghindari penyumbatan pori-pori, gunakanlah produk kulit yang memiliki label seperti berikut: non-comedogenic, bebas minyak atau oil free, atau istilah-istilah lain yang menunjukkan bahwa produk tersebut tidak menyumbat pori-pori.
Cuci Muka 2 Kali Sehari
Penyumbatan pori-pori atau kulit yang berminyak dapat menjadi penyebab pori-pori wajah membesar atau terlihat lebih besar. Cuci muka dua kali sehari dapat membersihkan pori-pori, mencegahnya tersumbat, dan mengurangi minyak di kulit.
Saat mencuci wajah, ingatlah untuk menggunakan air hangat, karena air panas bisa mengiritasi kulit dan menyebabkan pori-pori terlihat lebih besar. Cuci wajah dengan lembut, karena menggosokknya bisa mengiritasi kulit dan menyebabkan peradangan yang justru membuat pori-pori lebih terlihat.
Dan jangan lupa gunakan produk pembersih wajah yang berbahan lembut dan bersifat non-comedogenic (tidak menyumbat pori-pori).
Mengatasi Jerawat
Jerawat menyumbat pori-pori kulit, yang dapat membuat pori-pori lebih terlihat. Anda bisa menggunakan pembersih wajah berbahan asam salisilat (salicylic acid) untuk membantu mengatasi jerawat. Penelitian menunjukkan bahwa bahan ini bisa membersihkan pori-pori yang tersumbet.
Jika bahan asam salisilat mengeringkan atau mengiritasi kulit, cobalah bergantian menggunakannya dengan pembersih berbahan lain. Gunakan produk pembersih yang berbahan lembut dan bersifat non-comedogenic lain di pagi hari dan gunakan pembersih berbahan asam salisilat di malam hari.
Menggunakan Sunscreen
Salah satu penyebab pori-pori besar adalah kerusakan akibat sinar matahari. Jadi gunakanlah tabir surya (sunscreen) untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Pilih tabir surya yang berspektrum luas dan tahan air dengan SPF 30 atau lebih tinggi.
Oleskan tabir surya setiap hari, bahkan saat hujan atau udara dingin di luar. Setiap kali sinar matahari mengenai kulit kita, mereka dapat merusak kulit kita. Dan kerusakan ini menumpuk seiring waktu.
Rawatlah Kulit dengan Lembut
Menggosok wajah dengan kasar tidak akan membuatnya lebih bersih, justru dapat mengiritasi kulit, yang dapat membuat pori-pori tampak lebih besar. Memencet atau menggali ke dalam pori-pori juga dapat mengiritasi kulit dan membuatnya tampak lebih besar.
Karena itu, Anda harus merawat kulit dengan lembut. Jangan pernah menggosok, memencet, atau menggaruk kulit wajah Anda.
Kesimpulan tentang Penyebab Pori-Pori Besar
Apa saja penyebab pori-pori wajah membesar? Sejumlah penyebabnya adalah faktor genetik, peningkatan produksi sebum (minyak), faktor penuaan, kerusakan akibat sinar matahari, folikel rambut yang besar, dan penggunaan produk kulit yang menyumbat pori-pori.
Apakah pori-pori bisa mengecil? Meski pori-pori tidak bisa sepenuhnya mengecil, namun kita bisa mengupayakan untuk membuatnya tidak terlalu terlihat.
Bagaimana cara mengecilkan pori-pori yang besar? Beberapa tipsnya antara lain: gunakan produk kulit yang tidak menyumbat pori-pori, cuci muka 2 kali sehari, mengatasi jerawat, menggunakan sunscreen, dan merawat kulit dengan lembut.
Demikianlah artikel ini yang membahas mengenai penyebab pori-pori besar. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Anda. Temukan juga ulasan-ulasan menarik lain seputar kesehatan hanya di Deherba.com.