Anda pasti sudah pernah tidur dalam berbagai posisi, entah itu menghadap ke samping, telentang, atau tengkurap. Manakah yang terasa paling nyaman bagi Anda? Para ahli berpendapat bahwa posisi tidur bisa memengaruhi kesehatan fisik dan mental kita. Jadi, bagaimanakah posisi tidur yang baik untuk kesehatan?
Meskipun ada banyak variasi posisi tidur namun posisi yang paling nyaman tampaknya adalah dengan lutut menekuk sedikit ke atas atau sedikit meringkuk. Bagi Anda yang memiliki masalah punggung, mungkin bisa menempatkan bantal di antara kaki untuk mengurangi tekanan pada pinggul dan punggung bawah.
Posisi tidur menyamping biasanya dianjurkan bagi mereka yang menderita nyeri punggung atau pinggul dan bagi ibu hamil, karena posisi ini tidak menambahkan rasa sakit di daerah-daerah tadi.
Jika Anda nyaman dengan tidur telentang, berhati-hatilah karena itu justru bisa menimbulkan nyeri punggung bawah dan bahkan apnea tidur. Tetapi Anda bisa membuat perubahan kecil agar bisa tidur lebih nyaman. Cobalah taruh bantal lembut atau gulungan handuk di bawah lutut untuk memberikan lekukan alami dari tulang belakang.
Dan bagi Anda yang suka tidur tengkurap, bersiaplah untuk kabar buruk. Para ahli tidak merekomendasikan tidur dengan perut di bawah karena bisa menimbulkan ketegangan pada punggung bawah dan sakit leher. Jika Anda masih berkukuh tidur tengkurap, gunakanlah bantal yang sangat lembut atau tidak sama sekali pakai bantal agar posisi leher tidak tertekan. Lebih baik lagi bila Anda berhenti tidur tengkurap karena bukan posisi tidur yang baik.
6 Posisi Tidur dan Kaitannya dengan Kepribadian
Sebuah penelitian melibatkan 1000 orang untuk meneliti pengaruh posisi tidur.
Posisi Janin—posisi agak meringkuk seperti janin. Lebih banyak wanita yang tidur dengan posisi ini dan ini merupakan posisi tidur yang paling umum (sekitar 41% partisipan). Orang yang tidur seperti janin dapat terlihat tangguh di luar namun sebenarnya lembut di dalam. Seperti yang sudah dijelaskan, posisi ini tampaknya adalah posisi tidur yang paling baik.
Posisi Batang Kayu—tidur menyamping dengan lengan dan kaki lurus ke bawah. Orang yang tidur seperti ini biasanya mudah bergaul, easy-going, dan mudah mempercayai orang sehingga sering ditipu. Hasil penelitian menunjukkan sekitar 15% partisipasi tidur begini.
Posisi Yearner—menyamping dengan kedua tangan di depan dan kaki lurus. Sekitar 13% orang tidur seperti ini dan cenderung berpikiran terbuka namun tetap curigaan, bersikap sinis, dan enggan mengubah pendirian.
Posisi Prajurit—telentang dengan lengan dan kaki lurus ke bawah. 8% orang yang tidur begini dikatakan pendiam, tenang, tertutup, dan punya standar tinggi. Posisi ini membuat Anda lebih mungkin untuk mendengkur karena posisinya yang datar.
Posisi Terjun Bebas—tengkurap dengan tangan di bawah atau di sekeliling bantal dan kepala menghadap samping. Sekitar 7% orang tidur seperti ini dan cenderung kurang ajar, percaya diri, dan tidak suka dikritik. Posisi ini bukanlah posisi tidur yang baik.
Posisi Bintang Laut—telentang dengan kedua lengan ke atas diantara bantal merupakan posisi tidur dari 5% partisipan. Orang-orang ini biasanya pendengar yang baik, suka membantu, dan kurang suka jadi pusat perhatian. Mereka juga lebih rentan mendengkur dan susah tidur nyentak di malam hari.
Posisi tidur memengaruhi kesehatan dan mencerminkan kepribadian—Itulah yang disimpulkan oleh penelitian. Kepribadian memang sulit diubah, tapi Anda bisa meningkatkan kualitas tidur dengan mengadopsi posisi tidur yang baik.