Pada kesempatan sebelumnya kita sudah membahas mengenai manfaat dari rumput laut secara general juga membahas mengenai manfaat dari spirulina, salah satu jenis rumput laut dengan nutrisi yang terbilang lengkap. Kali ini kita kembali melirik satu lagi jenis rumput laut yang juga kerap menjadi bahan baku suplemen kesehatan dan dianggap sebagai salah satu superfood.
Klorela, jenis rumput laut dengan sel tunggal dan mengandung pigmen hijau yang kuat. Yang menarik klorela ini bukan jenis asupan yang bisa Anda konsumsi begitu saja, karena terdapat cangkang yang melapisi membran sel sehingga tak mudah mengonsumsinya dalam pencernaan. Anda baru bisa mengonsumsinya dalam bentuk olahan atau ekstraksi dimana tidak lagi menyertakan cangkang di dalamnya.
Yang cukup menarik dari klorela, selain dimanfaatkan sebagai suplemen yang kaya akan nutrisi, menurut sumber authoritynutrition.com klorela juga dimanfaatkan sebagai bahan baku biodiesel. Ini tentu menjadikan klorela ini istimewa dari kebanyakan sumber nutrisi lain.
Nutrisi dari Klorela
Bersumber dari authoritynutrition.com, klorela mengandung nutrisi yang sangat tinggi. Diantaranya protein yang mencapai 60% bagian, vitamin B, vitamin C, vitamin A dalam formula beta carotene, magnesium, tembaga, zat besi, kalium, zink, asam lemak omega 3 dan sejumlah kandungan serat serta antioksidan.
1. Antioksidan dan detoksifikasi
Kandungan antioksidan dalam klorela cukup tinggi dengan jenis yang cukup beragam. Sebut saja vitamin C, chlorophyll, beta carotene, lycopene, lutein dan banyak lagi. Ini memberi manfaat detoksifikasi yang cukup kuat termasuk membantu mengentaskan masalah karsinogen dan radikal bebas dalam tubuh.
Dikatakan dalam jurnal Medical Hypotheses tahun 2005 dengan tajuk Therapeutic potentials of unicellular green alga Chlorella in advanced glycation end product (AGE)-related disorders bahwa antioksidan dalam klorela bekerja mengatasi endapan senyawa Advanced Glycation End Products (AGEs)yang memiliki efek karsinogen yang kuat.
Dikatakan pula dalam jurnal Clinical Laboratory tahun 2013 dengan tajuk Investigation of the effects of Chlorella vulgaris supplementation on the modulation of oxidative stress in apparently healthy smokers bahwa perokok yang mengonsumsi rutin suplemen klorela akan menurunkan kadar toksin dalam tubuhnya dan menurunkan resiko sejumlah resiko penyakit berat dalam level relatif rendah.
Bukan hanya membantu mengatasi endapan radikal bebas, toksin dan karsinogen dari dalam tubuh, tetapi klorela juga bermanfaat dalam mengatasi endapan metal yang bersifat korosif dalam tubuh. Hal ini dijelaskan dalam The Scientific World Journal tahun 2013 dengan tajuk Chelation: Harnessing and Enhancing Heavy Metal Detoxification—A Review.
Kasus keracunan unsur metal memang bukan hal yang lazim terjadi. Tetapi pada beberapa kawasan air, makanan, ikan, bahkan udara yang terpolusi bisa mengandung unsur metal yang berbahaya bagi tubuh manusia.
2. Stimulan imunitas
Klorela sudah lama dimanfaatkan sebagai terapi untuk meningkatkan imunitas. Bukan hanya itu, tetapi juga membantu menormalkan kondisi imunitas, sehingga juga baik untuk mereka dengan kondisi autoimun.
Kandungan mineral zink, vitamin C, zat besi dan sejumlah komponen vitamin B serta antioksidan di dalamnya menjadikan suplemen dengan bahan klorela menjadi andalan untuk membantu menjaga daya tahan tubuh.
Hal ini juga dijelaskan dalam beberapa riset seperti pada Nutrition Journal tahun 2012 dengan tajuk Beneficial immunostimulatory effect of short-term Chlorella supplementation: enhancement of natural killer cell activity and early inflammatory response (randomized, double-blinded, placebo-controlled trial).
Dikatakan terapi dengan klorela sebaiknya dalam pengawasan khusus untuk mereka dengan isu imunitas serius seperti pada kasus lupus dan HIV. Juga untuk mereka yang justru tengah menjalankan terapi khusus menurunkan imunitas.
3. Menormalkan kadar gula darah
Dalam sebuah riset yang dirilis dalam jurnal Current Pharmaceutical Design tahun 2016 dengan tajuk Chlorella vulgaris: A Multifunctional Dietary Supplement with Diverse Medicinal Properties, dikatakan bahwa salah satu manfaat dari klorela adalah menurunkan kadar glukosa dalam darah.
Klorela yang dikonsumsi rutin dalam 12 pekan akan memberi efek membantu mengatasi masalah resistensi sel terhadap insulin, juga membantu mempercepat penarikan kelebihan glukosa dalam darah menuju urin. Ini memberi efek cukup untuk membantu proses penurunan kadar glukosa dalam darah.
4. Menormalkan kadar kolesterol
Asam lemak omega 3 adalah jenis lemak sehat dengan kandungan HDL kolesterol. Ini justru membantu menurunkan kadar LDL kolesterol dalam tubuh. LDL akan menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh secara keseluruhan dalam level yang lebih aman.
Dalam ulasan kami di sini kami sudah jelaskan, bahwa HDL adalah komponen kolesterol dengan kandungan lipoprotein yang tinggi. Lipoprotein akan membantu kolesterol lebih mudah diserap oleh sel dan dimanfaatkan sebagai energi, sedang LDL adalah komponen kolesterol dengan kadar lipoprotein rendah. Ketika HDL dalam hal ini akan turut membantu mendorong kolesterol lain untuk lebih mudah diserap tubuh.
Manfaat klorela dalam terapi kolesterol dijelaskan pula dalam Nutrition Journal tahun 2014 dengan judul Impact of daily Chlorella consumption on serum lipid and carotenoid profiles in mildly hypercholesterolemic adults: a double-blinded, randomized, placebo-controlled study.
Mau BEBAS dari SAKIT dengan herbal yang tepat? KONSULTASI GRATIS klik tombol WhatsApp ini:
WHATSAPP SEKARANG5. Menstabilkan tekanan darah
Sebagaimana dijelaskan di atas, klorela bekerja membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Tentu saja ada kaitan erat antara kolesterol dengan tekanan darah. Mereka dengan kasus kolesterol tinggi menjadi rentan mengalami masalah tekanan darah tinggi.
Sebuah studi membuktikan pasien tekanan darah tinggi yang menjalankan terapi klorela selama 12 pekan menunjukan tekanan darah yang lebih rendah dengan cukup efektif. Studi ini diungkap dalam Clinical and Experimental Hypertension 2009 dengan tajuk Anti-hypertensive effect of gamma-aminobutyric acid (GABA)-rich Chlorella on high-normal blood pressure and borderline hypertension in placebo-controlled double blind study.
6. Menjaga fungsi pernafasan
Sebuah riset membuktikan manfaat mengonsumsi klorela akan meningkatkan kinerja paru-paru dalam mengolah oksigen sehingga menjaga ketahanan pernafasan. Riset ini diungkap dalam Journal of Clinical Biochemistry and Nutrition tahun 2014 dengan judul Chlorella-derived multicomponent supplementation increases aerobic endurance capacity in young individuals.
Selain itu efeknya terhadap imunitas juga terbukti membantu meredakan masalah pada pasien asma. Selain juga kemampuan antioksidannya bekerja sebagai anti inflamasi yang efektif mencegah dan mengatasi infeksi pada area pernafasan termasuk pada area hidung, laring, tenggorokan hingga paru-paru.
Jurnal bertajuk Bringing Stability to the Chronic Obstructive Pulmonary Disease Patient: Clinical and Pharmacological Considerations for Frequent Exacerbators yang diterbitkan dalam jurnal Drugs tahun 2017 mengungkap kemampuan klorela sebagai terapi bagi inflamasi pada sistem pernafasan.
7. Meredakan keluhan PMS
Manfaat lain yang bisa Anda dapatkan dari klorela adalah sebagai pereda nyeri. Kemampuannya ganda dalam membantu meredakan nyeri, yakni sifatnya sebagai analgesik dan kemampuannya sebagai astringent yang meredakan ketegangan otot.
Kemampuan klorela sebagai terapi meredakan nyeri PMS dijelaskan dalam PubMed Health tahun 2006 dengan tajuk Dietary supplements and herbal remedies for premenstrual syndrome (PMS): a systematic research review of the evidence for their efficacy.
8. Membantu menyehatkan mata
Kandungan vitamin A dalam ha ini karetonoid termasuk zeaxanthin dan lutein serta beta karoten dalam klorela relatif tinggi. Dilengkapi dengan kandungan asam lemak omega 3 maka, maka betakaroten dengan mudah akan diubah oleh tubuh menjadi vitamin A yang mudah diserap tubuh termasuk oleh mata.
Mata membutuhkan asupan vitamin A yang tinggi setiap harinya. International Journal of Foods Scientice Nutrition tahun 2015 dengan judul jurnal Bioaccessibility of carotenoids from Chlorella vulgaris and Chlamydomonas reinhardtii membahas pembuktikan manfaat klorela untuk mata dengan cukup jelas.
9. Membantu kesehatan hati
Liver adalah bagian yang akan paling mendapat support ketika Anda mengonsumsi makanan kaya akan antioksidan. Dan karenanya mengonsumsi klorela akan membantu sistem kinerja liver Anda bekerja dengan lebih baik, membantu mengentaskan sejumlah kerusakan mikro pada sel hati yang memberi manfaat mencegah hati mengalami masalah.
Manfaat klorela terhadap kesehatan hati diulas dalam jurnal Clinical Nutrition 2016 dengan tajuk jurnal Glucose homeostasis, insulin resistance and inflammatory biomarkers in patients with non-alcoholic fatty liver disease: Beneficial effects of supplementation with microalgae Chlorella vulgaris: A double-blind placebo-controlled randomized clinical trial.
10. Mengatasi lemas dan lesu
Banyak kasus penderita lemah dan lesu sebenarnya bersumber pada masalah anemia, dimana kadar sel darah merah dalam tubuh tidak dalam level normal hingga oksigen dan nutrisi tidak berhasil dihantarkan ke seluruh tubuh. Kondisi ini mengacu pada kondisi lemas dan mudah letih.
Masalah lain adalah akibat tubuh kekurangan asupan vitamin B terutama vitamin B12. Vitamin B12 menempati posisi penting dalam proses pembentukan energi, dan mereka dengan defisiensi vitamin B12 akan mengalami efek tubuh mudah letih.
Klorela mengandung zat besi dan vitamin B12 yang akan memberi manfaat dalam proses pengatasi efek lemas, lesu dan mudah letih ini. Terapi dengan klorela akan memberi manfaat untuk membantu tubuh memproduksi energi dengan optimal, sekaligus membantu tubuh mendapat asupan oksigen dan nutrisi dengan baik, sebagaimana dijelaskan dalam authoritynutrition.com.
Manfaat dari klorela terbilang cukup lengkap. Sejumlah teori juga mengungkap adanya kemungkinan klorela memberi manfaat untuk diet, kesehatan pencernaan dan mencegah kanker. Sejauh ini masih diperlukan riset lebih mendalam untuk membuktikan manfaat klorela dengan lebih mendalam.