Apakah Anda mendengar pepatah berikut; ‘You are – What you eat’, ini adalah pepatah kuno yang menyiratkan bahwa kesehatan Anda bergantung pada makanan yang dikonsumsi. Ya, banyak penyakit-penyakit seperti kanker, hipertensi, diabetes, hiperlipidemia, stroke, penyakit jantung dan penyakit lever yang terpicu karena konsumsi makanan yang tidak sehat. Kebanyakan orang meremehkan pola makan seimbang yang seharusnya mereka jaga dengan beranggapan bahwa mereka masih sehat dengan gaya hidup yang dijalani hingga saat ini. Ingatlah bahwa kita tidak tahu kapan sakit.
Penyakit tidak datang dengan sendirinya atau instan, biasanya terjadi karena sistem pertahanan tubuh yang sedang melemah. Bagaimana sampai sistem pertahanan tubuh melemah, ada beberapa faktor, misalnya; kelelahan, stres, lingkungan dan kebiasaan yang tidak sehat, serta pola makan. Bahaya yang sering diabaikan adalah pola makan, beberapa orang makan untuk memenuhi kebutuhannya, namun ada pula yang makan untuk memuaskan keinginan. Bila hal ini dilakukan tanpa pertimbangan, tentu saja penyakit akan datang tanpa mempertimbangkan kondisi Anda.
Ada banyak penyakit yang seringkali tidak diketahui penyebabnya, namun apakah itu masuk akal? Bukankah setiap penyakit seharusnya memiliki penjelasan ilmiah? Jika tidak tahu penyebabnya – bagaimana Anda dapat sembuh atau menghindari penyakit tersebut? Jalur termudah masuknya bakteri, virus, kuman, dan segala macam mikroorganisme adalah melalui mulut, yaitu makanan. Sekalipun tubuh Anda memiliki kemampuan super yang dapat membunuh zat asing pada makanan, namun seringkali mikroorganisme ini memiliki sistem pertahanan yang tak kalah hebat.
Maka tak heran jika penyakit-penyakit yang disebut diawal dijuluki sebagai penyakit gaya hidup. Memang beberapa penyakit bisa terjadi karena faktor genetika atau pun lingkungan, namun potensi penyakit ini berkembang menjadi penyakit gaya hidup dapat terjadi karena kebiasaan makan yang tidak sehat. Apa sebenarnya kebiasaan makan yang tidak sehat ini? Kebiasaan makan yang tidak sehat berkaitan dengan cara Anda memilih makanan yang disantap. Ada orang yang senang makan daging dan tidak suka makan buah atau sayur, mereka tentu berpotensi untuk jatuh sakit.
Sama halnya dengan orang yang gemar memakan produk olahan susu secara berlebihan. Hal ini dimungkinkan karena ketidakseimbangan gizi atau nutrisi di dalam tubuh. Selain itu, cara Anda makan atau mengunyah makanan, waktu dan seberapa sering Anda makan adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan baik-baik. Mungkin terkesan merepotkan, namun ini adalah langkah utama dalam mencegah masuknya penyakit dan meningtkatkan proses pemulihan diri dari penyakit yang menyerang tubuh Anda. Apakah memang bermanfaat bagi Anda? Apakah ini hanya omong kosong saja?
Coba Anda perhatikan, atau ingat-ingat kembali orangtua atau kakek-nenek di masa lampau. Bukankah kebanyakan dari mereka memiliki usia yang cukup panjang? Walaupun beberapa orang mungkin mengalami sakit yang cukup parah diusia tua, hal ini terjadi karena perubahan gaya hidup. Banyak orang dituntut untuk cepat, guna memenuhi keadaan ini – banyak produsen yang menciptakan makanan cepat saji. Semakin muda usia Anda dalam menyantap produk demikian – semakin cepat Anda mengidap penyakit yang seharusnya belum dimiliki, artinya semakin cepat Anda mati!