Menjaga kesehatan emosional adalah sesuatu yang penting—sama pentingnya—dengan menjaga kesehatan fisik. Jika kesehatan emosional Anda tidak kurang begitu baik, bisa jadi akan timbul keluhan-keluhan kesehatan fisik—darah tinggi, maag, nyeri dada, atau gejala-gejala fisik lainnya.
Jika Anda merasa bahagia dengan diri sendiri, biasanya jauh lebih mudah untuk mengatasi berbagai kesulitan dalam hidup, misalnya perceraian atau kematian orang yang disayangi, demikian yang dituturkan oleh Jeff Gardere, PhD, seorang psikolog klinis berlisensi di New York City.
Kalau begitu, bagaimana caranya agar kesehatan emosional bisa lebih ditingkatkan? Ini ada hubungannya dengan seberapa baik Anda sanggup mengatasi stres dan seberapa baik kepercayaan diri. Berikut adalah strategi-strategi yang membantu Anda agar lebih tahan menghadapi kesulitan setiap hari.
- Luaskan lingkaran pertemanan Anda. “Memiliki teman-teman dan keluarga yang mendukung Anda adalah hal yang sangat penting,”kata Gardere. “Anda membutuhkan orang yang bisa diajak bicara tentang masalah yang sedang Anda hadapi—orang yang mau mendengarkan unek-unek Anda—supaya Anda tidak merasa sendirian menghadapi semua itu.”
- Lebih banyak belajar. “Pengetahuan adalah kekuatan,” ucap Gardere. Jika sedang ada masalah, cobalah pelajari sebanyak mungkin persoalan yang menyangkut masalah tersebut. Semakin banyak yang Anda ketahui, maka semakin berkurang juga rasa takut yang Anda rasakan.
- Bergeraklah. Lakukanlah jenis latihan fisik atau olahraga apa pun yang Anda sukai. “Rutin olahraga bermanfaat bagi orang-orang yang sedang menjalani suatu pengobatan,” ujar Gardere. Olahraga juga bermanfaat bagi siapapun yang sedang stres. Boleh dibilang olahraga adalah obat stres yang sangat efektif.
- Kembangkan passion Anda. Gardere menyarankan setiap orang harus punya paling tidak satu hobi, entah itu berkebun, koleksi barang antik, atau mendengarkan musik. Lakukanlah sesuatu yang membuat Anda senang—‘passion’ yang Anda miliki sendiri. Mempunyai hobi dan bangga dengannya adalah cara yang bagus untuk meningkatkan kepercayaan diri.
- Makan dan minum sewajarnya. Minuman seperti kopi atau minuman beralkohol memang dapat mengurangi stres, tapi minumlah dalam jumlah terbatas. Gardere juga menganjurkan orang untuk makan dalam jumlah yang sewajarnya. Anda bisa makan hampir semua yang Anda inginkan selama dibatasi jumlahnya serta dibarengi dengan olahraga teratur. Menjaga berat badan yang ideal adalah kunci untuk menjaga kesehatan emosional sekaligus fisik.
- Relaksasi. Teknik-teknik relaksasi guna mengurangi stres seperti misalnya teknik pernapasan dalam. Cara melakukannya: atur posisi tubuh senyaman mungkin, lalu pelan-pelan tarik napas panjang. Hirup udara dari hidung kemudian keluarkan lewat mulut. Sewaktu menarik napas, atur supaya udara berkumpul di perut sehingga perut mengembung, lalu hembuskan udara sampai perut kempis. Teknik pernapasan seperti ini bisa membuat tubuh rileks.
- Kelola waktu yang Anda punya. Jika Anda membuat jadwal yang teratur lalu menetapkan tujuan-tujuan untuk dicapai selama seminggu. Dengan demikian Anda akan merasa lebih baik setiap kali berhasil mewujudkan tujuan-tujuan tersebut. Jika mungkin berikan diri sendiri semacam hadiah atas pencapaian tersebut.
- Belajarlah untuk mengatakan ‘tidak’. Bila Anda berupaya terlalu keras untuk menangani segala sesuatu sendirian, itu cuman bikin stres dan frustasi. Jadi lain kali seseorang meminta Anda melakukan sesuatu yang tidak sanggup Anda lakukan, cukup bilang ‘tidak’ secara baik-baik. Atau setidaknya katakanlah bahwa Anda tidak sanggup melakukannya sendirian dan butuh bantuan dia atau orang lain.
- Cukupi kebutuhan tidur setiap malam. Kesehatan emosional sangat bergantung pada seberapa berkualitas tidur Anda di malam hari. Kurang tidur beberapa hari saja sangat memengaruhi suasana hati, energi, mental, dan kemampuan Anda untuk mengatasi stres. Dalam jangka panjang, kurang tidur akan mendatangkan malapetaka bagi kesehatan secara keseluruhan.
Pupuklah pikiran positif dalam pikiran agar kesehatan emosional dapat ditingkatkan, dan ini juga akan membuat Anda lebih mampu menghadapi berbagai situasi sulit sekarang dan di masa depan.
Kesehatan emosional memengaruhi berbagai bidang kehidupan—mulai dari pandangan Anda terhadap diri sendiri, kualitas dari hubungan Anda dengan orang lain, kemampuan mengendalikan emosi, mengatasi stres, menghadapi tantangan, kekecewaan, dan kehilangan sesuatu yang berharga dalam kehidupan.
Menjadi sehat secara emosi bukan berarti tidak akan pernah melalui masa-masa dimana emosi turun-naik. Sama seperti orang yang sehat lebih sanggup pulih dari penyakit atau luka, maka orang yang kesehatan emosinya baik juga lebih sanggup pulih dari keterpurukan, trauma, dan stres. Jadi kalau Anda ingin bertahan dalam dunia yang penuh tantangan ini, berupayalah agar kesehatan emosional Anda tetap baik dari hari ke hari.